Seni Tari

Kenalan Sama Penari Cilik Arsyila si Penari Remo Boletan, Yuk!

Siapa sangka, penari cilik di yang terlihat lihai di atas panggung itu masih berusia 11 tahun? Bahkan keahliannya sampai menimbulkan decak kagum dari para penonton. Namanya Arsyila Tsania Alim, seorang penari cilik dari Desa Kwaron Kecamatan Diwk Kabupaten Jombang.

Arsyila tampak apik ketika membawakan tari Remo Boletan pada acara Resepsi Hari Pers Nasional (HPN) dan HUT ke-20 Radio Suara Jombang FM, Kamis (23/2/2023).

Tampak pakaian yang digunakan oleh Arsyila berwarna-warni khas penari, wajahnya dipoles dengan bedak yang tebal, alisnya tampak memiliki motif seperti sayap elang, dan antingnya berbentuk gelang menggantung pada sisi telinganya. Semua ini semakin terlihat sempurna dengan ikatan di atas kepala, alias udeng.

Sebelum Arsyila naik ke atas panggung, ia terlihat membungkuk dan memberikan hormat kepada para tamu undangan yang hadir. Salah satu yang hadir pada saat itu adalah Sekdakab Jombang, Agus Purnomo.

Di atas panggung, Arsyila terlihat sangat lihai dalam menarikan tarian Remo Boletan. Kaki kecilnya dihentakkan, loncengnya pun berbunyi, sedangkan tangannya melakukan gerakan patah-patah yang dipadukan dengan gerakan dari selendang merah di pundaknya.

Aksinya enam menit di atas panggung tidak terasa sama sekali. Bahkan saat Arsyila hendak turun dari panggung, Agus Purnomo langsung menyalaminya dan memberikan ucapan selamat.

Arsyila ternyata sudah sejak kecil terlihat memiliki bakat menari, dimulai ketika ia mengisi waktu saat pandemi. Kala itu ia mulai menari di Sanggar Tari Sekar Endah yang berada di Desa Wangkal Kepuh Kecamatan Gudo Jombang.

“Untuk menguatkan gerakan tari, anak saya ini juga mendalami bakat tarinya di Sanggar Lung Ayu yang ada di Desa Sumbermulyo Jogoroto Jombang,” ujar Saiful yang merupakan ayah Arsyila.

Hampir dua tahun, gadis kecil itu pun berlatih tanpa henti. Bahkan gerakan tari yang ia pelajari seakan sudah melekat di tubuh Arsyila. Setiap seminggu sekali ia mengasah dan menghapalkan gerakan tari tersebut.

Hobi Arsyila juga semakin terbantu karenaada kegiatan pembiasaan yang dilakukan setiap minggu sekali di masing-masing sekolah.

Keseriusan Arsyila untuk  menekuni seni tari membuat dirinya sering menjadi wakil sekolah untuk mengikuti berbagai ajang perlombaan, dan banyak prestasi berhasil didapatkannya.

Hj Mundjidah Wahab yang sempat menemui Arsyila mendorong talenta seni anak agar terus bisa didukung.

“Semoga anak anak di Kabupaten Jombang bisa terus mengembangkan bakatnya,” kata Mundjidah menyemangati Arsyila.

Anda mungkin juga suka...